Subuh begitu bening
hanyut diri melafal kalamMu
gerimis nan kedengaran turun
setapak jejakku hilang dikikisnya
hapuskan sesat di langkah
Kemudian bertambah gila curah hujan
menyapu semua kisah pahit
di sepanjang jalan yang pernah kulalui
hingga tak luput walau sedebu
Dan di langit guntur memekik dahsyat
lebih hebat lagi gemuruh di dadaku
lalu menyatu dalam lafalan tasbih
aku larut, ada kedamaian merayap
: tenang
S aat terkias ujud lalu menari
kurasakan hujan lebih deras di pelupuk mataku
aku meratap, menyesali
betapa bodohnya diri
jatuh dalam pangkuan duniawi
makin ku tersungkur ke bumi
Ya Rabbana...
ku luluh di keheningan fajar
~Ezzyla Fi Diori, Batam_October 19, 2010 at 5:15am*
hanyut diri melafal kalamMu
gerimis nan kedengaran turun
setapak jejakku hilang dikikisnya
hapuskan sesat di langkah
Kemudian bertambah gila curah hujan
menyapu semua kisah pahit
di sepanjang jalan yang pernah kulalui
hingga tak luput walau sedebu
Dan di langit guntur memekik dahsyat
lebih hebat lagi gemuruh di dadaku
lalu menyatu dalam lafalan tasbih
aku larut, ada kedamaian merayap
: tenang
S aat terkias ujud lalu menari
kurasakan hujan lebih deras di pelupuk mataku
aku meratap, menyesali
betapa bodohnya diri
jatuh dalam pangkuan duniawi
makin ku tersungkur ke bumi
Ya Rabbana...
ku luluh di keheningan fajar
~Ezzyla Fi Diori, Batam_October 19, 2010 at 5:15am*
0 comments:
Post a Comment